Infobiografi.Com – Pelantikan Menteri Kabinet Indonesia Maju telah diselenggarakan pada 23 Oktober 2019 lalu, di Istana Merdeka Jakarta. Salah satu jajaran Menteri yang dipilih Presiden Jokowi yaitu Erick Thohir sebagai Menteri BUMN Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.
Erick Thohir merupakan salah satu tokoh penguasa nasional yang dipercaya Presiden Joko Widodo dalam Kabinet Indonesia Maju. Erick dilantik sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN) Periode 2019-2024.
Erick Thohir merupakan pengusaha sukses di sektor media dan menjadi figur penting dalam keberhasilan Asian Games 2018. Ia merupakan pendiri Mahaka Group yang memiliki banyak media massa, mulai dari radio, media cetak, online, hingga pertelevisian. Ia juga merupakan pemilik klub sepak bola Italia, Inter Milan.
Baca Juga : Profil Dokter Terawan – Menteri Kesehatan
Mengenal lebih dekat Erick Thohir, dengan mengetahui lebih lengkap profil lengkapnya berikut ini.
Profil dan Perjalanan Karir Erick Thohir
Erick Thohir lahir di Jakarta pada tanggal 30 Mei 1970, dari pasangan Teddy Thohir dan Edna Thohir. Erick Thohir memiliki saudara bernama Garibaldi Thohir yaitu seorang bankir investasi dan Rika Thohir. Ia terlahir dari keluarga pengusaha. Ayahnya bersama William Soeryadjaya merupakan pemilik dari Grup Astra International.
Pada 1993, Erick lulus program Master untuk Administrasi Bisnis (Master of Business Administration) dari Universitas Nasional California, Amerika Serikat, dan sebelumnya telah merampungkan gelar sarjananya (Bachelor of Arts) diperoleh dari Glendale University.
Setelah merampungkan pendidikan dan kembali ke Indonesia, Erick Thohir bersama Muhammad Lutfi, Wisnu Wardhana dan R. Harry Zulnardy mendirikan Mahaka Group, yaitu perusahaan swasta yang bergerak di bidang media, telekomunikasi, rumah produksi hingga olahraga. Hingga pada 2001, perusahaan ini membeli Republika yang saat itu berada diambang kebangkrutan.
Baca Juga : Profil Retno Marsudi – Menteri Luar Negeri
Erick menjabat sebagai Presiden Direktur PT Mahaka Media hingga 30 Juni 2008, dan kemudian menjabat sebagai komisioner sejak Juni 2010 hingga kini.
Mahaka Group juga membeli Harian Indonesia dan diterbitkan ulang dengan nama Sin Chew-Harian Indonesia engan konten editorial dan pengelolaan dari Sin Chew Media Corporation Berhad yang berbasis di Kuala Lumpur, Malaysia. Selanjutnya, media ini dikelola secara independen oleh PT Emas Dua Ribu, mitra perusahaan Mahaka Media. Erick juga menjabat sebagai Ketua Komite Konten dan Industri Aplikasi untuk Kamar Dagang Industri (KADIN).
Hingga tahun 2009, Mahaka Group telah berkembang di dunia media dan menguasai majalah a+, Parents Indonesia, dan Golf Digest. Sementara untuk bisnis media surat kabar, Grup Mahaka memiliki Sin Chew Indonesia danRepublika, sementara untuk Stasiun TV, Grup Mahaka Miliknya memiliki JakTV, stasiun radio GEN 98.7 FM, Prambors FM, Delta FM, dan FeMale Radio.
Baca Juga : Profil Pratikno – Menteri Sekretaris Negara
Selain berbisnis dibidang media, Erick Thohir juga memiliki bisnis dibidang periklanan, seperti jual beli tiket serta desain situs web. Ia juga mendirikan organisasi amal “Darma Bakti Mahaka Foundation” dan “Dompet Dhuafa Republika”, serta menjadi Presiden Direktur VIVA grup, dan Beyond Media.
Erick Thohir sangat mencintai olahraga basket, maka ia mendirikan klub Bola Basket Mahaka Satria Muda Jakarta dan Mahaputri Jakarta.
Erick juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum PERBASI periode 2006–2010 dan menjabat sebagai Presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara(SEABA) selama dua kali, yaitu periode 2006–2010 dan 2010–2014.
Erick juga dipercaya menjadi Komandan Kontingen Indonesia untuk Olimpiade London 2012. Ditahun ini juga, hohir dan Levien menjadi pemilik saham mayoritas sebuah klub Major League Soccer, D.C. United. Transaksi ini membuat namanya dikenal sebagai orang Asia pertama yang memiliki Tim Basket NBA setelah ia membeli saham dari Philadelphia 76ers.
Pada 2013 lalu, Erick Thohir membeli kepemilikikan 70% saham Klub Sepak Bola asal Italia Inter Milan, dari pemilik sebelumnya Massimo Moratti senilai 350 juta euro atau setara dengan 5,3 Triliun. Lewat pembelian tersebut, membuat Erick Thohir menjadi pemilik klun sepakbola besar Eropa terbaru yang berasal dari negara berkembang. Hingga pada 15 November 2013, ia resmi menjabat sebagai presiden klub Inter Milan yang baru.
Namun, setelah itu, Suning Group yaitu perusahaan asal China membeli kepemilikan saham mayoritas Inter Milan dari Erick Thohir. Meskipun demikian, Erick Thohir masih memiliki 30% dan masih menjabat sebagai Presiden Klub Inter Milan.
Baca Juga : Profil Muhadjir Effendy – MenKo Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
Ia juga sempat menjabat sebagai ketua INASGOC yaitu sebuah badan yang mengelola Asian Games 2018 yang digelar diIndonesia.
Setelah sukses sebagai ketua INASGOC dalam menjalankan Asian Games 2018, Erick Thohir kemudian ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan Jokowi – Ma’ruf Amin dalam Pilpres 2019.
Hingga akhirnya, ia ditunjuk sebagai Menteri BUMN Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024. Erick Thohir resmi menjadi Menteri BUMN setelah Presiden Jokowi mengumumkan jajaran Kabinet 2019-2024 di depan Istana Merdeka pada 23 Oktober 2019 lalu.
Itulah informasi yang diberikan tentang Profil Erick Thohir – Menteri BUMN Kabinet Indonesia Maju. Semoga informasi yang diberikan bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan informasi anda.